ceritawan.id – Situs Babylon Warisan Dunia di Irak, kompleks Istana Nebuchadnezzar II dan Gerbang Ishtar, terancam rusak dari perang, erosi, dan urbanisasi. Situs UNESCO sejak 2019 ini butuh restorasi Rp 500 miliar. Artikel ini ulas , sejarah, ancaman, dan upaya pelestarian, berdasarkan UNESCO, BBC, dan X (28 Oktober 2025, 11:00 WIB).
Sejarah Situs Babylon
Pertama-tama, Babylon dibangun Nebuchadnezzar II abad ke-6 SM. Selain itu, Gerbang Ishtar simbol kekaisaran. Dengan demikian, situs ini ibadah dewa Marduk. Oleh karena itu, Situs Babylon Warisan Dunia ikon Mesopotamia.
Ancaman Perang dan Konflik
Selanjutnya, perang Irak 2003 rusak 20% situs. Selain itu, ISIS 2014 curi artefak. Untuk itu, restorasi lambat. Dengan demikian, Situs Babylon Warisan Dunia butuh perlindungan militer.
Erosi dan Urbanisasi
Lebih lanjut, erosi angin hancurkan dinding. Selain itu, pembangunan kota tekan lahan. Untuk itu, polusi tanah rusak fondasi. Dengan demikian, Situs Babylon Warisan Dunia ancam hilang.
Upaya Pelestarian UNESCO
Kemudian, UNESCO alokasikan Rp 500 miliar restorasi 2025. Selain itu, Irak bangun museum Babylon. Untuk itu, pelatihan lokal jaga situs. Dengan demikian, Situs Babylon Warisan Dunia selamatkan.
Tips Kunjungi Situs
Terakhir, datang musim semi untuk suhu nyaman. Selain itu, ikut tur guidan Rp 200.000. Untuk itu, lihat #BabylonHeritage di X. Dengan demikian, nikmati sejarah.
Kesimpulan
Situs Babylon Warisan Dunia terancam rusak di Irak. Oleh karena itu, dukung restorasi UNESCO. Dengan demikian, selamatkan warisan. Kunjungi sekarang!