ceritawan.id – Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata jadi momen penting usai Presiden Prabowo Subianto resmikan Jembatan Kabanaran di Kotamobagu, Sulawesi Utara, pada 17 November 2025, dengan harapan tingkatkan akses wisata ke Danau Totabuan dan sekitarnya. Jembatan sepanjang 120 meter ini, investasi Rp 150 miliar, jadi ikon konektivitas yang dorong pariwisata lokal. Artikel ini ulas Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata, sejarah, manfaat, harapan Prabowo, dan prospek, berdasarkan Antara News, Liputan6, dan X (18 November 2025, 09:00 WIB).
Sejarah Pembangunan Jembatan Kabanaran
Pertama-tama, Jembatan Kabanaran dibangun 2023-2025 oleh Kementerian PUPR. Selain itu, sepanjang 120 meter, lebar 8 meter, biaya Rp 150 miliar. Dengan demikian, ganti jembatan lama rusak. Oleh karena itu, Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata infrastruktur.
Manfaat Akses Wisata Danau Totabuan
Selanjutnya, jembatan hubungkan Kotamobagu ke Danau Totabuan, spot wisata alam. Selain itu, tingkatkan kunjungan 20%. Untuk itu, dukung UMKM lokal. Dengan demikian, Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata ekonomi.
Harapan Prabowo: Dorong Pariwisata Sulut
Lebih lanjut, Prabowo: “Infrastruktur seperti ini tingkatkan pariwisata, ciptakan lapangan kerja.” Selain itu, sinergi dengan Asta Cita. Untuk itu, target 1 juta turis Sulut 2026. Dengan demikian, Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata visi.
Dampak Ekonomi Lokal
Kemudian, jembatan percepat transportasi, kurangi waktu tempuh 30 menit. Selain itu, potensi investasi Rp 50 miliar. Untuk itu, #JembatanKabanaran viral X. Dengan demikian, Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata progres.
Kesimpulan
Prabowo Resmikan Jembatan Kabanaran Tingkatkan Pariwisata akses Danau Totabuan. Oleh karena itu, dorong Sulut. Dengan demikian, wisata maju. Selamat menikmati!